pada next js, lebih baik membuat sub komponen di dalam komponen atau diluar/sejajar dengan komponen? berikan juga contoh kodenya
Ketika bekerja dengan Next.js atau bahkan dengan React secara umum, ada beberapa pendekatan untuk menyusun sub komponen. Baik membuat sub komponen di dalam komponen utama atau membuatnya di luar atau sejajar dengan komponen utama memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
1. Membuat sub komponen di dalam komponen utama:
Dalam pendekatan ini, sub komponen didefinisikan di dalam file komponen utama. Ini cocok untuk sub komponen yang sangat spesifik dan tidak akan digunakan di tempat lain. Pendekatan ini bisa lebih rapi dan sederhana dalam kasus-kasus tertentu.
Contoh kode:
// Komponen utama
import React from 'react';
const MainComponent = () => {
const SubComponent = () => {
return <p>Ini adalah sub komponen.</p>;
};
return (
<div>
<h1>Komponen Utama</h1>
<SubComponent />
</div>
);
};
export default MainComponent;
2. Membuat sub komponen di luar/sejajar dengan komponen utama:
Dalam pendekatan ini, sub komponen didefinisikan di file terpisah dan dapat digunakan di berbagai tempat jika dibutuhkan. Ini cocok untuk sub komponen yang lebih umum dan dapat digunakan kembali di banyak bagian dalam aplikasi.
Contoh kode:
// Komponen utama
import React from 'react';
import SubComponent from './SubComponent'; // Impor sub komponen
const MainComponent = () => {
return (
<div>
<h1>Komponen Utama</h1>
<SubComponent />
</div>
);
};
export default MainComponent;
// Sub komponen (SubComponent.js)
import React from 'react';
const SubComponent = () => {
return <p>Ini adalah sub komponen.</p>;
};
export default SubComponent;
Kelebihan dan Kekurangan:
-
Membuat sub komponen di dalam komponen utama:
- Kelebihan: Lebih rapi dan sederhana, tidak perlu membuat file terpisah untuk sub komponen yang sangat spesifik.
- Kekurangan: Tidak dapat digunakan di tempat lain dalam aplikasi.
-
Membuat sub komponen di luar/sejajar dengan komponen utama:
- Kelebihan: Dapat digunakan kembali di berbagai bagian aplikasi, lebih modular.
- Kekurangan: Memerlukan pengaturan file terpisah, dapat menjadi lebih kompleks jika hanya digunakan di satu tempat.
Pilihan antara dua pendekatan ini tergantung pada kompleksitas aplikasi Anda dan seberapa umum sub komponen tersebut digunakan. Jika sub komponen itu sangat spesifik dan tidak akan digunakan di tempat lain, maka membuatnya di dalam komponen utama bisa menjadi pilihan yang baik. Namun, jika sub komponen itu lebih umum dan bisa digunakan kembali, maka membuatnya di luar/sejajar dengan komponen utama lebih disarankan.
sebenernya bisa pake dot notation
cara pakainya bisa pake